Bahan Ajar

Rumah Pendidikan Sampah (RUPIAH)

Rumah Pendidikan sampah (RUPIAH) adalah suatu program kreativitas mahasiswa Universitas Negeri Gorontalo di bidang Pengabdian Pada Masyarakat (PKM-M). Program ini dilaksanakan di Desa Masuru, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara.
a) Tujuan Rumah Pendidikan Sampah
1. Memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya kesadaran dalam memilah sampah sesuai dengan jenis sampah.
2. Membuka wawasan masyarakat mengenai pengelolaan sampah dengan benar.
3. Mengurangi penumpukkan sampah yang ada di desa Masuru.
4. Menjadi tempat penghubung pengelolaan sampah antara Desa Masuru dan Kecamatan Kwandang
5. Merubah pola pikir masyarakat dari membuang menjadi memanfaatkan.

b) Proses Menabung di Rumah Pendidikan Sampah

Petunjuk Untuk Kader Rumah Pendidikan Sampah (RUPIAH)

1. Pelajari dengan seksama buku pedoman kader ini, apabila ada yang dipertanyakan dapat menghubungi Pengurus Rupiah.
2. Memberikan informasi mengenai sistem pengelolaan sampah kepada masyarakat di lingkungan Desa setempat.
3. Terus mengingatkan masyarakat untuk melakukan pemilahan sampah.
4. Memberikan bimbingan dan arahan bagi masyarakat yang belum melakukan pemilahan sampah.
5. Apabila menemui kendala, kader dapat menghubungin Pengurus Rupiah.
6. Berpartisipasi aktif dalam kegiatan Rumah Pendidikan Sampah.

Kegiatan ini telah dilaksanakan di Desa Ombulodata dan Desa Botuwombatao Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara. Pendidikan anak-anak usia sekolah perlu mendapat perhatian dari pemerintah baik melalui pendidikan formal maupun non formal. Kehadiran Mahaiswa yang terlibta dalam kegiatan KKN-PPM tahun 2015 memberikan kesempatan kepada anak-anak yang putus sekolah untuk bisa belajar dan mengenal pendidikan.

Salah satu dusun yang berada di desa Botuwombato menjadi sasaran kegiatan KKN PPM Tahun 2015. 

Menuju Lokasi Dusun Atas

Mengajar disebuah Gubuk, tetapi anak-anak sangat serius

Belajar dapat dilakukan dimanapun, seperti yang terjadi di desa botuwombato kecamatan kwandang. Anak-anak ini berada di dusun yang sulit dijangkau (diatas bukit). Terlihat mereka serius mengikuti pelajaran yang dibawakan oleh mahasiswa KKN-PPM. hal ini memberikan gambaran bahwa mereka ingin belajar. 

Wisuda Terbaik UNG tahun 2015

Ketika Berada Di Malaysia

Bersama Rombongan NKRI

Mahasiswa atas nama Irmawaty F. KiU, adalah mahasiswa berprestasi ditingkat Universitas Negeri gorontalo dan sempat mengirim video untuk dilakukan penilaian di tingkat Nasional, namun gagal pada tahap seleksi video. Namun, yang bersangkutan tidak putus asa dengan keputusan tersebut, yang bersnagkutan melakukan lagi diskuri dengan Pembimbing Karya Ilmiah (Nurwan) untuk mengajukan tulisan yang akan dikirim ketingkat nasional dalam rangka pertukaran mahasiswa di Malaysia. Tema yang diangkat adalah Masalah Anak Jalanan.