Buku Pola Anomali Iklim Kekeringan pada Jagung Berdasarkan Neraca Air
Telah banyak bukti-bukti ilmiah menunjukkan anomali iklim sudah terjadi dan dirasakan oleh seluruh masyarakat dunia. Berbagai upaya dan strategi baik jangka pendek, menengah maupun antisipasi jangka panjang mulai dilakukan di banyak Negara. Hal ini dirasakan perlu, karena penundaan pelaksanaan upaya adaptasi diperkirakan akan meningkatkan kerugian ekonomi yang lebih besar di kemudian hari. Di Indonesia dampak ekonomi perubahan iklim diperkirakan sangat besar walaupun masih sulit diperhitungkan secara pasti. Namun demikian beberapa kajian menunjukkan bahwa kerugian ekonomi akibat perubahan iklim baik langsung maupun tidak langsung di Indonesia tahun 2100 dapat mencapai 2,5%, yaitu empat kali kerugian PDB rata-rata global akibat perubahan iklim.
Peristiwa anomali cuaca dan iklim ekstrim semakin terasa meningkat dalam hal frekuensi dan intensitasnya. Berdasarkan data BMKG mencatat bahwa kenaikan suhu udara di wilayah Indonesia yang terjadi dalam kurun waktu 100 tahun terakhir ini berkisar 0,76°C serta senantiasa disertai kejadian-kejadian ekstrim yang menjadi pemicu terjadinya bencana hidrometeorologi. Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sebanyak 87% bencana yang terjadi di Indonesia adalah bencana hidrometeorolgi, seperti banjir, longsor, kekeringan, dan lain-lain.
Buku Ekologi Tanaman
Penyusunan buku ini bertujuan untuk menjadi referensi utama dalam mendukung pembelajaran atau perkuliahan pada mata kuliah Ekologi Tanaman dan mata kuliah terkait lainnya.
Buku ini secara komprehensif mengulas informasi terkini seputar Ekologi Tanaman, sejalan dengan perkembangan teknologi masa kini. Dengan total 12 bab, buku ini mencakup beragam aspek penting, antara lain:
Bab 1 Pengantar Ekologi Tanaman
Bab 2 Strategi Adaptasi Tumbuhan dan Pentingnya Keanekaragaman Spesies dalam Menjaga Ketahanan Ekosistem
Bab 3 Faktor-Faktor Biotik dan Abiotik yang Memengaruhi Ekologi Tanaman
Bab 4 Respon Tanaman terhadap Faktor Lingkungan (Ekofisiologi Tanaman)
Bab 5 Klasifikasi Tanah dan Peranan Tanah bagi Tanaman
Bab 6 Identifikasi Pola Tanam dan Peranannya dalam Budidaya Tanaman (Penulis Wawan Pembengo)
Bab 7 Peran Fotosintesis dalam Dinamika Ekosistem
Bab 8 Pengaruh Bahan Organik bagi Tanaman
Bab 9 Peranan Air untuk Tumbuhan, Mekanisme Transportasi Air dan Hubungan Transportasi Air oleh Tanaman
Bab 10 Pengaruh Perubahan Iklim Terhadap Ekosistem Tanaman
Bab 11 Identifikasi Aktivitas Manusia Penyebab Pemanasan Global
Bab 12 Interaksi Tanaman dengan Pertahanan dan Serangan Herbivora
Kategori
- Masih Kosong
Arsip
Blogroll
- A. SCOPUS Wawan Pembengo
- B. ORCHID Wawan Pembengo
- C. GARUDA Wawan Pembengo
- D. GOOGLE SCH Wawan Pembengo
- E. SINTA Wawan Pembengo
- S1 Jurnal Caraka Tani (UNS)
- S2 Agrotechnology Research Journal (UNS)
- S2 Jurnal Agrikultura (Unpad)
- S2 Jurnal Agromet (IPB)
- S2 Jurnal Agronomi Indonesia (IPB)
- S2 Jurnal Agrosains (UNS)
- S2 Jurnal Agrosaintek
- S2 Jurnal Agrotek Tropika (Universitas Lampung)
- S2 Jurnal Hortikultura Indonesia (IPB)
- S2 Jurnal Ilmu Pertanian (UGM)
- S2 Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia (IPB)
- S2 Jurnal Planta Tropika (UM Yogya)
- S3 Jurnal Agritrop (UM Jember)
- S3 Jurnal Agrium (UM Sumut)
- S3 Jurnal Agrovigor (Trunojoyo Madura)
- S3 Jurnal Budidaya Pertanian (UNPATI )
- S3 Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Indonesia (Universitas Bengkulu)