Sosialisasi penggunaan SPADA UNG
Apakah itu SPADA UNG ?
SPADA UNG merupakan sebuah sarana e-Learning yang memfasilitasi penyampaian pembelajaran dalam jaringan yang dikenal dengan istilah LMS, dengan fungsi untuk menyajikan sumber belajar digital dan aktivitas belajar digital.
Mengapa perkuliahan perlu berbasis LMS ?
- Transformasi digital pendidikan: e-Learning dan pembelajaran campuran
- Media dan fasilitas teknologi belajar yang digunakan mahasiswa
- Pandemi Covid-19
- Bentuk interaksi dalam pembelajaran
- Sarana yang efektif untuk evaluasi ketercapaian CPL, CPMK, dan Sub-CPMK
- Akreditasi prodi
Simak penjelasan lengkapnya pada tautan di bawah ini.
Kembangkan Sistem Pembelajaran Daring (SPADA)
Dalam rangka mewujudkan visi pendidikan tinggi yang bermutu serta kemampuan IPTEK dan inovasi untuk mendukung daya saing bangsa, sejak tahun 2014 s/d 2015 Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi melalui Direktorat Pembelajaran melakukan rintisan penerapan pembelajaran online melalui program Pembelajaran Daring Indonesia Terbuka dan Terpadu (PDITT). Seiring dengan perkembangannya, dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2018, Pembelajaran Daring Indonesia Terbuka dan Terpadu (PDITT) mengganti namanya menjadi Sistem Pembelajaran Daring Indonesia atau yang dikenal dengan SPADA Indonesia. Pada tahun ini, SPADA Indonesia akan menambah jumlah mata kuliah daring sebanyak 127 paket.
Menanggapi tantangan ke depan, FMIPA UNG selalu berusaha untuk mempersiapkan tenaga pendidik yang berkualifikasi dan memiliki komitmen terhadap perkembangan dunia pendidikan dengan mengedepankan pengembangan inovasi pembelajaran demi peningkatan kualitas dan output Program Studi di lingkunganFakultas MIPA UNG.Terwujudnya inovasi di atas tentunya harus didukung dengan peningkatan mutu pengelolaan pendidikanyang dilakukan dengan berbagai upaya melalui sistem informasi dan teknologi yang mutakhir.
Tahun ini, Jurusan-jurusan yang ada di lingkungan Fakultas MIPA akan mengembangkan sistem pembelajaran daring (SPADA) dengan diawali proses pendampingan pengelolaan SPADA. Pada tahun 2017 program ini telah dikembangkan pada Jurusan Biologi sebanyak 11 matakuliah. Kedepannya diharapkan dapat terus mewabah pada semua Jurusan yang ada di Universitas Negeri Gorontalo.
Berhubungan dengan mutu pendidikan, tentunya sudah seharusnya ada upaya dalam perbaikan pembelajaran guna mewujudkna Visi dan Misi Universitas Negeri Gorontalo yang menjadi Leading di Asia Tenggara. Upaya perbaikan pembelajaran yang dimaksudkan adalah perluasan akses belajar mahasiswa, di mana saja, dan kapan saja terhadap mata kuliah bermutu dari dosen bermutu, serta dalam menjawab tantangan di era globalisasi dan revolusi industri 4.0 untuk menyediakan layanan yang menggunakan teknologi digital atau online dalam pembelajaran sebagaimana menjadi program Direktorat Pembelajaran Ristekdikti. Untuk itu pada kesempatan ini, kami mengajukan program pendampingan pengelolaan pembelajaran Daring yang dapat ikut serta dalam program hibah Pengelolaan Sistem Pembelajaran Daring (Spada).